
Direktur Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia Rahmat Samulo menuturkan, permintaan kendaraan niaga jenis pick up medium ini terus meningkat di tengah penurunan penjualan segmen komersial secara rata-rata industri. Ia mengklaim produk pick up Isuzu Traga cukup diterima pasar meski baru dirilis tahun lalu.
Dari data Isuzu, penjualan Traga per September 2019 naik 180,6% menjadi 4.288 unit dari periode yang sama di tahun sebelumnya sebanyak 1.528 unit. Namun, bila dilihat sejak awal tahun hingga September 2019, penjualan PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) secara konsolidasi masih terkoreksi 0,6% menjadi 17.697 unit dari periode yang sama tahun sebelumnya 17.796 unit.
"Rencananya kita akan ekspor mulai akhir tahun ini. Saat ini ke ASEAN, yang dekat dulu, setelah itu bergerak lebih jauh," ungkap Rahmat Samulo, di Menara Astra, Jakarta, Senin (18/11/2019).
Meski belum menargetkan berapa unit kendaraan yang akan diekspor, perseroan menargetkan, ekspor ke pasar ASEAN bakal meningkatkan pendapatan hingga 20% pada tahun depan.
Ia menuturkan, ini adalah salah satu strategi yang dilakukan perseroan menghadapi 2020 di mana penjualan kendaraan otomotif nasional, khususnya kendaraan niaga diperkirakan masih cenderung stagnan, bahkan melambat.
"Saya belum melihat ada indikasi yang membuat pasar otomotif terutama commercial vehicle akan membaik tahun depan (nasional), feeling saya masih stabil seperti tahun ini," katanya.
(hoi/hoi)"mobil" - Google Berita
November 18, 2019 at 03:06PM
https://ift.tt/37fEf73
Pasar Mobil Dalam Negeri Lesu, Isuzu Ekspor Pick Up ke ASEAN - CNBC Indonesia
"mobil" - Google Berita
https://ift.tt/2ntcvK9
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pasar Mobil Dalam Negeri Lesu, Isuzu Ekspor Pick Up ke ASEAN - CNBC Indonesia"
Post a Comment