Dalam laporan Digital Trends dijelaskan air purifier menggunakan kipas untuk menarik udara kemudian menyalurkannya melalui saringan (filter) sebelum dilepaskan hingga dihirup penumpang.
Air purifier efektif menghilangkan bau dan partikel besar dari udara sekaligus melawan penyebab gangguan pernapasan, namun cara kerjanya punya batasan.
[Gambas:Instagram]
Filter yang digunakan air purifier diketahui ada dua jenis, yaitu High Efficiency Particulate Air (HEPA) dan Photo Electrochemical Oxidation (PECO).
Filter HEPA terbuat dari jenis kain yang fungsinya mirip dengan jaring untuk menyaring kotoran. Seiring waktu filter jadi tempat kotoran menetap sebab itu secara rutin mesti diganti.
Sedangkan filter PECO bekerja dengan cara serupa, tapi lebih rumit. Pertama, udara melewati semacam 'pra-filter' yang dicampur dengan karbon selanjutnya udara bergerak melalui filter berukuran lebih besar yang menangkap dan mengikat molekul dengan ion kemudian menghancurkannya.
Ukuran Virus
Air purifier paling kuat dikatakan hanya dapat menangkap partikel sekecil 0,1 mikron atau lebih besar, dan sebagian besar air purifier hanya akan menangkap partikel 0,3 mikron atau lebih besar. Mikron merupakan satuan ukur yang setara dengan sepersejuta meter, terkadang disebut mikrometer.
Virus sekitar 100 kali lebih kecil dari bakteri, ukurannya berada di antara 0,004 mikron sampai 0,1 mikron. Dr. Mariea Snell, Asisten Direktur Program Doctor of Nursing Online di Maryville University menyatakan ukuran Covid-19 sekitar 0,125 mikron.
Aie purifier tak bisa dipastikan bisa menangkap dan menghancurkan Covid-19. Filter seperti PECO dikatakan bisa saja menangkap virus, namun statusnya hanya terperangkap untuk beberapa waktu, bukan mati.
"Filter PECO dapat menghilangkan virus dari udara berdasarkan ukurannya. Mungkin ini tidak akan membuat dampak yang besar, mengingat [Covid-19] mampu hidup di permukaan dalam waktu yang lama," kata Snell.
[Gambas:Video CNN]
Mobil Antivirus
Produsen mobil di China, Geely, mengklaim mobil terbarunya, Sport Utility Vehicle (SUV) bernama Icon, punya penjernih udara yang bisa menangkal Covid-19.
Icon dibekali fitur Air Purification System (IAPS) yang tersertifikasi N95. IAPS bekerja sama dengan pengatur suhu kabin (AC) untuk membasmi elemen berbahaya di kabin termasuk bakteri dan virus.
Sejauh ini cara penularan efektif Covid-19 antarmanusia diketahui melalui droplet atau cairan tubuh seseorang yang bisa keluar saat berbicara, batuk, atau bersin. Cara yang direkomendasikan buat mencegah tertular yakni menggunakan masker, sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau pakai hand sanitizer.
Infografis Waspada Virus Corona. CNN Indonesia/Fajrian
|
"mobil" - Google Berita
March 18, 2020 at 04:24PM
https://ift.tt/2UdLIxS
Penjelasan Air Purifier di Mobil Tak Bisa Bunuh Virus Corona - CNN Indonesia
"mobil" - Google Berita
https://ift.tt/2ntcvK9
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Penjelasan Air Purifier di Mobil Tak Bisa Bunuh Virus Corona - CNN Indonesia"
Post a Comment