Setelah resmi diperkenalkan pada tahun 2019, tidak butuh waktu lama bagi Vietnam untuk mengembangkan jaringan layanan purnajual mobil nasionalnya, Vinfast. Pengembangan layanan purnajual ini dipercaya menjadi strategi agar mobil nasional Vietnam ini lebih dicintai masyarakatnya.
Tercatat, mobil nasional pertama Vietnam yang menggandeng pabrikan ternama seperti Opel, BMW, Magna Steyr, hingga rumah desain Pininfarina ini sudah memiliki 18 layanan purnajual.
Dikutip dari Vietnam Investment Review, Rabu (11/3/2020) disebutkan perusahaan menargetkan bakal membuka sebanyak 80 diler termasuk layanan purnajual di tahun 2020.
Selain melakukan ekspansi layanan jaringan konsumen, Vinfast juga mempermudah dengan memberi informasi harga dan spare part melalui website resminya. Bahkan akan diberikan diskon sebesar USD 13 bagi 3.000 pelanggan pertama yang datang untuk melakukan servis di bengkel resmi.
Warga Vietnam terlihat antusias dengan kehadiran Vinfast. Saat pengumuman pada pertengahan tahun 2019, sudah 10 ribu unit Vinfast dipesan.
Laju VinFast sebagai pendatang baru pasti tak mudah. VinFast tentu perlu membuktikan kalau mobilnya tangguh secara kualitas dan tak kalah dengan mobil Jepang maupun Eropa.
Sebab VinFast akan memenuhi pasar domestik Vietnam di segmen sedan dan SUV kelas menengah yang sebelumnya sudah diramaikan pabrikan asal Jepang Toyota dan Honda, serta mobil asal Amerika Serikat (AS), Ford.
VinFast berencana untuk membuat 250.000 kendaraan selama tahap pertama operasi, dengan produksi yang diproyeksikan meningkat menjadi 500.000 kendaraan per tahun pada 2025.
Simak Video "Mimpi Erdogan Terealisasi, Turki Kini Miliki Mobil Listrik Nasional"
[Gambas:Video 20detik]
(riar/rgr)
"mobil" - Google Berita
March 12, 2020 at 07:00AM
https://ift.tt/2vYIDtu
Cara Mobil Nasional Vietnam Dicintai Masyarakatnya - Detikcom
"mobil" - Google Berita
https://ift.tt/2ntcvK9
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Cara Mobil Nasional Vietnam Dicintai Masyarakatnya - Detikcom"
Post a Comment