JAKARTA, iNews.id - Di tengah rencana hengkangnya Chevrolet di industri otomotif Indonesia pada Maret 2020, permintaan mobil bekas Amerika Serikat (AS) tersebut justru naik. Hal itu disampaikan Head of Automotive OLX Indonesia Ivo Wassenaar.
Dia mengatakan permintaan Chevrolet di e-commerce otomotif meningkat 6 persen dalam sebulan belakangan ini.
"Dari data yang kami peroleh di akhir November kemarin, ada peningkatan permintaan mobil Chevrolet sebesar enam persen, yakni 30.883 unit. Sementara di Oktober, permintaan ada diangka 29.182 unit," kata Ivo dalam keterangan tertulis yang diterima iNews.id.
Tipe Chevrolet terpopuler, Trax mengalami peningkatan permintan cukup signifikan, yakni 46 persen di November 2019 dibandingkan bulan sebelumnya. Peningkatan suplai berdampak pada penurunan rata-rata harga Chevrolet Trax sekitar 11 persen dari Rp209 juta (Oktober 2019) menjadi Rp186 juta (November 2019).
Sementara untuk Chevrolet Captiva, peminatnya turun 45 persen pada November 2019 dari bulan sebelumnya. Sementara harga Chevrolet Captiva turun satu persen dari Rp236 juta pada Oktober 2019 menjadi Rp233 juta pada November.
"Captiva memang peminatnya menurun sangat jauh, yakni 45 persen ketimbang Oktober 2019. Harganyamenurun 1 persen dari Rp236 juta menjadi Rp233 juta," kata Ivo.
Kendati demikian, secara keseluruhan permintaan mobil Chevrolet di Indonesia masih cukup tinggi. Selain itu, banyaknya komunitas mobil di Indonesia menjadi faktor tingginya peminat mobil di bawah naungan General Motors tersebut.
Editor : Dani Dahwilani
"mobil" - Google Berita
December 23, 2019 at 11:23PM
https://ift.tt/2SqZJsZ
Hengkang dari Indonesia, Permintaan Mobil Bekas Chevrolet Justru Naik - iNews
"mobil" - Google Berita
https://ift.tt/2ntcvK9
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hengkang dari Indonesia, Permintaan Mobil Bekas Chevrolet Justru Naik - iNews"
Post a Comment